Setiap daerah memiliki budaya dan kesenian tinggalan dari leluhur tersendiri. Tinggalan leluhur itu sendiri merupakan suatu hal yang sakral bagi setiap daerah yang dihuni oleh sebagian masyarakat. Budaya dan kesenian di setiap daerah merupakan ciri khas dari daerah itu sendiri, sehingga daerah tersebut dapat dikenal lebih akrab oleh banyak orang. Setiap individu wajib melestarikan budaya dan kesenian pada daerah asalnya, hal tersebut merupakan jati diri dari setiap daerah yang ditempati oleh masing-masing individu. Tidak dipungkiri banyak sekali individu-individu bahkan masyarakat yang tidak begitu memperhatian budaya dan kesenian dari daerah tinggalnya sendiri, hal tersebut disebabkan adanya budaya dan kesenian yang masuk dari luar dan mempengaruhi pikiran dari setiap individu dan anggota masyarakat. Dusun Grangsil merupakan sebuah Dusun yang terletak di Desa Jambangan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, tepatnya terdapat di Malang bagian Selatan. Mengulas tentang budaya dan kesenian dari Dusun Grangsil ini, salah satunya adalah Kesenian Kuda Lumping. Hingga saat ini masyarakat masih melestarikan kesenian ini. Karena jiwa seni yang melekat pada setiap individu di Dusun Grangsil, maka kesenian Kuda Lumping ini tetap terjaga dan dilestarikan. Melestarikan kesenian Kuda Lumping ini bukanlah suatu hal yang mudah, namun dengan rasa cinta yang melekat pada masing-masing individu di Dusun Grangsil ini, maka kesenian Kuda Lumping tetap menjadi suatu budaya yang selalu digemari oleh banyak orang.

Pada acara shooting video untuk profile Dusun Grangsil dan Kampoeng Boenga Grangsil, kesenian Kuda Lumping ini adalah hal utama yang ditampilkan untuk identitas budaya dan kesenian di Dusun Grangsil dan Kampoeng Boenga Grangsil itu sendiri. Suara gendang dan gong yang mengalun membuat suasana kirab Kuda Lumping ini menjadi lebih semarak. Banyak warga menyaksikan kesenian Kuda Lumping ini. Terlebih jika ada pemeran kesenian ini yang mengalami kesurupan, hal tersebut merupakan sesuatu yang membuat kesenian Kuda Lumping ini menjadi lebih seru dan menantang bagi sebagian masyarakat yang menyukai kesenian ini. Kampoeng Boenga Grangsil merupakan wisata yang terletak di Dusun Grangsil, tempat wisata yang asri dan mengedepankan suasana alam yang indah. Pengembangan destinasi wisata di dusun Grangsi ini bertujuan untu melestarikan warisan budaya leluhur yaitu kesenian Kuda Lumping ini. Kampoeng Boenga Grangsil menjadi tempat wisata yang kental akan budaya dan kesenian. Hal ini tentunya membuat daya tarik tersendiri bagi para pengunjung yang ingin berwisata di Kampoeng Boenga Grangsil. Pada momen-momen tertentu kesenian Kuda Lumping ini akan digebyarkan guna menarik perhatian pengunjung Kampoeng Boenga Grangsil. Daerah dan tempat wisata yang kental akan budaya dan keseniannya, adalah sesuatu yang dapat membuat daerahnya menjadi daerah yang banyak dibincangkan oleh khalayak ramai. Karena dengan tetap menjaga dan melestarikan budaya serta kesenian pada daerahnya sendiri terutama pada suatu tempat wisata, akan menjadi sesuatu hal yang sangat menarik dan menjadi sorotan orang banyak (Indri).